Resmi Berlaku! ASN Digital Kini Wajib MFA, Begini Cara Aktivasinya

sumber foto: Jatimtimes

HALOGARUT – Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah resmi memberlakukan ASN Digital sebagai satu platform tunggal untuk layanan kepegawaian ASN. Semua aplikasi lama seperti MyASN, e-Kinerja, SIASN, dan layanan mandiri lainnya kini akan diintegrasikan dan diakses melalui ASN Digital.

Kebijakan ini tidak sekadar penggantian teknis, tetapi bagian dari transformasi digital dalam manajemen ASN untuk menyederhanakan pelayanan, memperkuat keamanan data, dan memperkuat sistem merit dalam tata kelola birokrasi.

Apa dan Mengapa ASN Digital?

Apa itu ASN Digital?
Dilansir dari sumber media Badan Kepegawaian Negara (BKN RI), ASN Digital adalah platform terintegrasi yang menyatukan berbagai layanan kepegawaian ASN ke dalam satu sistem tunggal. Tujuannya agar ASN cukup melakukan satu kali login (single sign-on) untuk mengakses semua layanan, termasuk data kepegawaian, kinerja, pengembangan karier, sampai pensiun.

Menurut Kepala BKN, Prof. Zudan, platform ini mencakup lima layanan utama: perencanaan kebutuhan ASN, pengadaan, pengelolaan kinerja, pengembangan talenta & karier, serta pemberhentian.

Transformasi ini sejalan dengan amanat Undang-Undang ASN No. 20 Tahun 2023 Pasal 31 agar pengelolaan kepegawaian menggunakan sistem yang transparan dan akuntabel.

Kapan Aplikasi Lama Dimatikan?

Menurut mitrapolrinews.com, mulai 23 Maret 2025 pukul 23.59 WIB, semua akses layanan kepegawaian yang tersebar di berbagai aplikasi akan sepenuhnya dialihkan ke ASN Digital. Sistem lama secara bertahap dihentikan.

Oleh karena itu, ASN wajib segera melakukan aktivasi agar tidak kehilangan akses ke layanan penting seperti pengajuan kenaikan pangkat, data diri, atau evaluasi kinerja.

Bagaimana Cara Aktivasi ASN Digital?

Berikut langkah-langkah praktis aktivasi ASN Digital dan fitur keamanan MFA yang dilansir dari sumber-sumber media terpercaya:

Tahap Langkah Singkat
1 Buka web browser (Chrome / Firefox) dan kunjungi https://asndigital.bkn.go.id
2 Klik menu Login, masukkan NIP (username) dan password lama (kosongkan kolom OTP)
3 Anda akan diminta untuk membuat password baru yang kuat (minimal 12 karakter, kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, simbol)
4 Login kembali dengan password baru
5 Klik Aktifkan MFA (Multi-Factor Authentication)
6 Di perangkat HP, instal aplikasi Google Authenticator (atau aplikasi autentikator sejenis)
7 Buka aplikasi authenticator → pilih “Scan QR Code” → arahkan ke kode QR yang muncul di layar web
8 Aplikasi akan menghasilkan kode OTP (One Time Password). Masukkan kode dalam sistem ASN Digital
9 Beri nama perangkat (misalnya “HP Pribadi”) → klik Submit atau Konfirmasi
10 Aktivasi selesai — Anda dapat mengakses semua layanan melalui ASN Digital. Saat login berikutnya, Anda harus menggunakan password + kode OTP terbaru

Beberapa panduan lokal menyebutkan langkah detail sebanyak 19 poin untuk memastikan aktivasi berhasil.

Jika Anda kehilangan akses ke aplikasi authenticator (misalnya saat ganti HP), Anda bisa melakukan reset MFA melalui menu yang sudah disediakan di platform Layanan kepegawaian terbaru.

Manfaat & Tantangan ASN Digital

Keunggulan yang diharapkan:

  • Efisiensi dan kesederhanaan. ASN tidak lagi perlu membuka banyak aplikasi terpisah. Semua layanan tersedia dalam satu platform.

  • Keamanan data lebih kuat. Dengan MFA, peluang akses tak sah atau peretasan dapat diminimalkan.

  • Transparansi dan kontrol mandiri. ASN bisa memperbarui data pribadi, melihat progres layanan, dan mengakses informasi kinerja dengan lebih langsung.

Namun, tantangan yang harus diperhatikan:

  1. Literasi digital. Sebagian ASN, khususnya di daerah dengan koneksi lemah atau belum terbiasa teknologi, mungkin mengalami kendala teknis awal.

  2. Dukungan teknis. Kesiapan infrastruktur lokal (internet, perangkat) harus memadai agar aktivasi berjalan mulus.

  3. Keamanan perangkat lokal. HP atau komputer pengguna harus juga aman dari malware agar keamanan data terjaga.

Penutup & Imbauan

Dengan resmi diberlakukannya ASN Digital, seluruh aplikasi lama ditutup dan dialihkan ke satu pintu akses. Bagi ASN di Garut maupun di seluruh Indonesia, langkah aktivasi menjadi sangat mendesak agar akses layanan kepegawaian tidak terganggu.

Kami mendorong setiap ASN untuk segera:

  • Membuka laman asndigital.bkn.go.id

  • Melakukan reset password dan aktivasi MFA

  • Menyimpan salinan kode pemulihan (jika disediakan)

  • Memastikan HP sudah memiliki aplikasi Google Authenticator atau autentikator sejenis

Dengan demikian, Layanan kepegawaian siap memasuki era manajemen digital yang lebih sederhana, aman, dan terintegrasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup